Apalah arti sebuah Teman

Pertama kali kami berkenalan, dia bersikap sangat baik kepadaku. dia membantuku dikala aku susah, memberiku nasihat disaat aku terdesak dan dia pun menemaniku disaat aku sendiri.
Selama ini kami selalu bersama, bahkan kami pun hidup dalam rumah dan kamar yang sama. Bila dia membutuhkan bantuanku, aku siap membantunya. Akan tetapi, terkadang dia berlaku acuh padaku dan terkadang pula dia berlaku baik padaku. Aku bingung, apakah dia sungguh teman yang baik?

Aku benci saat dia tak mendengar ceritaku
Aku benci saat dia mengacuhkanku
Aku benci saat aku harus mengikuti keinginannya
Aku bukan bonekanya.....

Hal terindah saat aku bisa pergi meninggalkannya
Hal terindah saat aku tak bersamanya
Hal terindah saat aku berada jauh dari dirinya

Kini aku tahu siapa dia sesungguhnya
Dia bukanlah teman yang baik untukku...
Dia hanya seorang kawan seperjuangan
hanyalah teman sekamar
bukanlah teman terhebat
bukanlah seorang sahabat
Dia tak akan mungkin bisa menjadi seorang sahabat
karena keegoisannya lebih tinggi dari apapun....

saat aku tergolek lemah, dia mengacuhkanku
tak ada rasa sedikitpun untuk membantu
tidak ada rasa toleransi
tidak ada setitik tenggang rasa

Baginya, milikku adalah milikku
milikmu adalah milikmu
sungguh adilkah semua ini?